SEMARANG– Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Nusaputera Semarang, dalam upayanya untuk menjembatani lulusan kefarmasian dengan tuntutan zaman yang terus berkembang, telah menggelar sebuah seminar daring yang berfokus pada prospek lulusan perguruan tinggi dalam menghadapi era evolusi industri 4.0 dan sosial 5.0. Seminar ini juga mengupas tajuk menarik seputar teknologi nutrasetika di Indonesia.
Dalam rangkaian seminar yang digelar pada tanggal 29 Agustus 2023 dengan peserta sebanyak 300 orang, hadir empat narasumber berpengalaman, salah satunya adalah Dosen Farmasi Universitas Palangka Raya (UPR) Yahya Febrianto, M.Farm. Dengan pengetahuan mendalam di bidang farmasi, Yahya Febrianto memberikan wawasan yang berharga tentang perubahan landscape farmasi bidang nutrasetika di masa depan.
Seiring dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat, terutama dengan munculnya Industri 4.0 dan Sosial 5.0, dunia farmasi juga mengalami perubahan yang signifikan. Seminar ini bertujuan untuk membuka wawasan dan memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana mahasiswa dan lulusan perguruan tinggi bidang kefarmasian dapat bersiap menghadapi tantangan masa depan.
Salah satu sorotan utama dari seminar ini adalah teknologi nutrasetika di Indonesia. Nutrasetika adalah bidang yang menggabungkan aspek farmasi dan nutrisi untuk menciptakan produk-produk yang dapat meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup. Dalam konteks Indonesia, nutrasetika memiliki potensi besar untuk pertumbuhan dan inovasi. Selain itu, kegiatan ini juga menyoroti peran teknologi informasi dalam farmasi, pengembangan obat-obatan yang lebih efektif, dan pentingnya pemahaman tentang etika dalam riset dan praktik farmasi. Semua topik ini sangat relevan dengan kemajuan industri 4.0 dan dampaknya pada industri farmasi.
Seminar ini menjadi bukti bahwa Perguruan Tinggi memiliki komitmen kuat untuk mempersiapkan lulusan-lulusannya agar siap menghadapi tantangan masa depan dalam industri farmasi yang terus berubah. Melalui seminar ini, diharapkan lulusan farmasi akan lebih siap dan terampil dalam menghadapi perubahan yang terus menerus dalam dunia farmasi yang dinamis.